Jailolo, mungkin belum banyak yang tahu daerah ini. Namun sejak ada festifal Jailolo, kota kecil di Halmahera Barat ini jadi incaran turis lokal dan asing. Tempat wisata yang indah di Jailolo tepatnya berada di Teluk Jailolo, yang masuk ke dalam provinsi Maluku Utara. Untuk mencapai Jailolo menggunakan kapal kayu dari pelabuhan di Ternate. Namanya pelabuhan dufa-dufa.
Pemandangan dari teluk Jailolo ini sangat indah, terutama sunrise atau sunset. Kenapa? karena laut disekitar daerah ini sangat tenang, gak banyak ombak. Sehingga ketika matahari baru muncul atau matahari akan tenggelam, sinar lembayungnya akan memantul ke laut. layaknya cermin, laut pun akan berubah menjadi warna-warni yang indah. Keindahan sunrise atau sunset di teluk Jailolo ini bak lukisan.
 |
| dermaga kecil milik penginapan camar |
Waktu terbaik ke Jailolo adalah saat musim kemarau, biasanya bulan april hingga september. Namun, terkadang cuaca di bulan november sampai desember juga bisa bagus. Tergantung nasib baik dan amal perbuatan. halah... hahaha
Saya ke Jailolo saat pergantian tahun 2014 ke 2015. Cuaca saat itu benar-benar buruk, bahkan untuk ke Jailolo kapal kami harus menghadapi badai dan hujan deras di lautan. Jadi sebenarnya agak beruntung juga bisa dapat matahari terbit dari Jailolo.
Foto foto ini, diambil hari kedua kami di Jailolo. hari pertama awan tebal menggantung tebal di langit kota Jailolo, sehingga matahari pagi tak terlihat.
Lokasi hunting foto-foto sunrise ini semuanya diambil dari belakang penginapan kami, namanya hotel camar. Penginapan ini bersebelahan dengan pasar dan paling dekat pelabuhan. Tampak depan memang seperti rumah biasa, namun di belakang penginapan ini punya beranda kayu yang cukup nyaman dengan dermaga kecil menghadap pelabuhan. Mungkin penginapan ini bisa jadi salah satu tempat yang dipertimbangkan . Selain dari penginapan, sunrise juga bagus diambil dari pelabuhan Jailolo.
Masih banyak tempat bagus di Jailolo, terutama untuk berburu foto saat matahari terbit dan tenggelam. Salah satunya di pantai Agashi. Sayangnya saat ke pantai ini, cuaca bener-bener gak bersahabat. Awan tebal menggantung di langit, sehingga kami pesimis buat dapet sunset yang bagus. Akhirnya kami memutuskan melanjutkan perjalanan dan menikmati sunset dari perahu.
Foto dibawah ini adalah tiga gunung yang mengelilingi jailolo, yaitu gunung Tidore, gunung Gamalama, gunung Maitara.
Ternyata harus sedikit bersabar untuk dapat sunset disini. Di perjalanan pulang kami mendapat matahari yang akan tenggelam. Ah.. andainya masih di pantai Agashi... mungkin masih dapat pantulan sunset yang cantik di sana.
Selamat berburu foto cantik ya... :)
sarie
Baca juga : Di ternate snorkeling di bawah mesjid.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar